Teknik Bio Colonial Teak Finish Furniture Bambu dengan Kombinasi Jati

1. DESKRIPSI FINISHING PADA FURNITURE BAMBU DENGAN KOMBINASI JATI MENGGUNAKAN BIO COLONIAL TEAK COLOR FINISH

Kali ini Bio Industries menampilkan salah satu project finishing warna colonial teak pada furniture bambu dengan kombinasi kayu jati dengan bahan Biovarnish Water based wood coating spray system selanjutnya diberi nama Bio Colonial Teak Color Finish. Teknik FinishingBio Colonial Teak color Finish bertujuan untuk menampilkan kesan warna antik pada produk furniture sehingga terkesan telah berusia tua atau menggunakan kayu tua. Kombinasi dua tone warna (two tone color) pada 2 bagian material kayu dan bambu menegaskan kombinasi material furniture yang digunakan dan mempertegas kesan antik pada tampilan akhirnya.

DATA TEKNIS APLIKASI

-media : furniture kombinasi Teak wood (solid dan plywood) dan bamboo belah.

-MC wood : 10-15 %

-Room Humadity : 60-70%

-Room Temperatur : 30ºC

-Teknik Aplikasi : Spray

2. BAHAN FINISHING/MATERIAL FINISHING BIO COLONIAL TEAK COLOR FINISH

Biovarnish Wood Stain Primer Colonial
Biovarnish Sanding Sealer S401Z
Biovarnish Wood Stain Indoor Colonial
Top Coat Gloss EC455

-Ampelas no. 400

COLONIAL TEAK COLOR FINISH

3.COATING SCHEDULE

1.Persiapan Media	Gunakan amplas no 120 untuk memperhalus media furniture bambu dengan kombinasi jati (rak pada gambar di samping). Amplas permukaan kayu pada furniture bambu dengan kombinasi jati searah serat sampai benar-benar halus dan rata. pastikan permukaan media kayu bebas dari debu, kotoran dan bekas minyak yang akan mengganggu penetrasi bahan cat atau coating. Pastikan kayu benar-benar kering (MC ≤ 12%), bebas dari debu, minyak, dan kotoran lainnya.
2. Warna Dasar	Gunakan bahan Biocolor WSP Colonial sebagai warna dasar. Encerkan WSP dengan air. Mixing ratio 1 stain : 0,5 air. Aplikasi dapat menggunakan kuas atau air spray. Konsumsi bahan : 10m2 / kg WSI. Waktu pengeringan ± 30 menit, tidak disarankan dijemur langsung di bawah terik matahari.
3. Pemberian Sanding Sealer	Gunakan Biovarnish Sanding Sealer sebagai sealer pada media untuk menutup pori-pori dan menghaluskan permukaan media furniture bambu dengan kombinasi jati. Encerkan Sanding Sealer dengan air. Mixing Ratio 2 Sanding Sealer : 1 Air. Aplikasi menggunakan spray agar lebih merata pada media. Waktu pengeringan ± 60 menit.
4. Tahap Sanding	Setelah Sanding Sealer mengering, lakukan pengamplasan atau sanding menggunakan amplas no. 400 agar permukaan lebih halus dan merata. Lakukan pengamplasan di seluruh permukaan media

5. Pewarnaan Kedua menggunakan WSI colonial	Gunakan wood Stain Indoor untuk pewarnaan kedua pada media sebagai warna solid untuk menutup warna primer colonial sebelumnya. Encerkan WSI Colonial dengan air, Mixing Ratio 1 Bioduco : 0,5 air. Aplikasikan menggunakan spray agar lebih merata. Waktu pengeringan ± 30 menit.
6. Tahap memberi Glaze pada Bambu	Tahap selanjutnya adalah memberi Glaze pada media furniture bambu tujuannya agar menyeimbangkan warna kayu. Glaze yang digunakan adalah glaze vandic brown. aplikasikan menggunakan spray. Tidak perlu khawatir jika media kayu terpercik glaze. Gunakan lap untuk membersihkan kayu yang sudah berwarna.
7. Tahap Top Coat Gloss	Tahap paling akhir memberikan Biocolors Acrylic Top Coat GLOSS (EC455) pada media. Campurkan Top Coat dengan air. Mixing Ratio 2 Top Coat : 1 Air. Aplikasikan menggunakan Spray. Drying Time Over Night atau bisa dibantu menggunakan Blower untuk efektif waktu.

ANALYSIS FILM PERFORMANCE

Film Glossy : 40% (semi gloss)
Bonding /Adhesion : iso class 0 (cross cut test ; DIN)
Hardness : HB
Water Resist : Good (cool / Hot water test)
Household chemicals Resist : Good (ketchup, sauces, beer, wine test)
Film Placement Uses : Indoor

PENTING DIPERHATIKAN

Kondisi drying room direkomendasikan suhu 30-37C dengan ventilasi udara baik
Tidak disarankan dijemur di bawah terik matahari langsung

Blog