Warna putih selalu jadi primadona bagi interior. Mudah dipadukan dengan warna apapun, terlihat simpel, membuat ruangan terasa lebih luas. Meski begitu, putih punya sisi kelemahan yaitu mudah terlihat kotor. Untuk mengatasi hal ini, banyak orang memilih turunan putih yang lebih redup. Di antara berbagai variasi yang ada, broken white jadi salah satu yang paling diminati.
Broken white adalah versi lembut dari putih murni. Warnanya tidak terlalu terang, lebih teduh, dan memberi nuansa hangat menenangkan. Untuk mendapatkan tampilan tersebut, kamu bisa memakai Biopaint Duco Colour Broken White.
Teknik Finishing Duco Broken White
Ikuti panduan berikut untuk mendapatkan hasil finishing duco broken white yang rapi dan halus.
1. Amplas permukaan kayu
Gunakan amplas grit 180-240, bisa secara manual ataupun dengan mesin. Jika dilakukan manual, letakkan amplas pada balok kayu agar tekanannya lebih merata. Setelah permukaan terasa halus, bersihkan debu amplas menggunakan kain kering yang bersih
2. Aplikasi Biopaint Duco Colour Broken White
Campurkan cat broken white dengan pengencer air dalam perbandingan 2 : 1. Aduk sampai benar-benar merata, lalu aplikasikan ke permukaan kayu menggunakan kuas spons atau spray. Setelah kering, lakukan amplas ambang dengan grit 400. Pengamplasan ini harus dilakukan perlahan agar tidak merusak warna yang sudah terbentuk. Ulangi proses aplikasi hingga warna mencapai intensitas yang Anda inginkan.
3. Aplikasi Top Coat Gloss
Top coat tersedia dalam versi glossy maupun matte. Jika ingin tampilan akhir yang mengkilap, pilih top coat gloss. Campurkan dengan air menggunakan perbandingan 1 : 1, kemudian ratakan pada seluruh permukaan kayu. Tahap ini dapat diulang sebanyak dua kali untuk memberi perlindungan yang lebih kuat.
Teknik ini cukup mudah diterapkan, sehingga siapa saja bisa memperoleh tampilan broken white yang rapi dan nyaman dipandang. Untuk pemesanan Biopaint Duco Colour silahkan klik banner di bawah ini.

