Bioindustri Omnipresen

Blog

Rahasia Finishing Kayu tanpa Bau Menyengat untuk Dalam Rumah yang Wajib Anda Coba!

Banyak orang menghindari proyek pengerjaan kayu di dalam rumah karena takut bau cat dan pelapis yang mengganggu. Padahal, dengan memilih metode finishing kayu tanpa bau menyengat untuk dalam rumah, Anda tetap bisa mendapatkan hasil akhir yang indah tanpa harus menunggu berhari-hari hingga baunya hilang.

Bayangkan Anda baru saja memoles atau mengecat meja kursi lama di ruang keluarga. Daripada aroma kimia yang mengganggu, ruangan tetap terasa segar dan nyaman untuk dihuni. 

Tidak hanya membuat renovasi lebih menyenangkan, metode ini juga aman bagi anak-anak, hewan peliharaan, dan siapa saja yang tinggal di rumah. Dengan metode dan bahan finishing yang tepat, kayu tidak hanya memiliki tampilan indah tapi juga menghindari polusi udara dalam ruangan. 

Ya, dengan bahan dan cara yang tepat, Anda bisa mendapatkan hasil lebih profesional tanpa harus mengorbankan kenyamanan keluarga. Yuk, kenali apa saja cara rahasia dan langkah-langkahnya!

Keunggulan finishing kayu bebas bau 

Menerapkan finishing kayu yang bebas bau bukan hanya membebaskan Anda dan keluarga dari masalah gangguan pernapasan, tapi juga membawa keunggulan seperti:

1. Aman untuk kesehatan jangka panjang

Finishing kayu bebas bau umumnya menggunakan bahan rendah atau tanpa voc (volatile organic compound). Dengan begitu, cat tidak mengeluarkan zat berbahaya yang bisa mengiritasi pernapasan. 

Pemakaian cat menjadi lebih aman bagi anak-anak, lansia, dan orang yang memiliki alergi pernapasan seperti asma. Ada lebih banyak keunggulan kesehatan dibandingkan cat konvensional. 

2. Nyaman digunakan di dalam rumah

Karena tidak mengeluarkan aroma menyengat, finishing ini bisa digunakan langsung di dalam ruangan tanpa harus memindahkan furniture ke luar. Misalnya, Anda ingin mengecat lemari tanam dalam dinding. 

Mengecatnya langsung di dalam ruangan tidak perlu menunggu bau hilang berhari-hari. Proses pengerjaan pun jadi lebih praktis, tidak perlu menggotong furniture yang berat. 

3. Ramah lingkungan

Bahan yang bebas bau umumnya lebih ramah lingkungan karena minim emisi gas beracun. Selain aman untuk pengguna, cat juga dapat mengurangi polusi udara di sekitarnya. 

4. Hasil yang tetap maksimal

Meski tidak berbau, kualitas hasil finishing kayu tetap bisa setara dengan bahan pelapis konvensional. Lapisan pelindungnya tetap kuat, warna kayu tetap tajam, dan daya tahannya tetap tinggi. 

Anda bahkan bisa menggunakannya untuk furniture teras atau taman yang sering terkena suhu ekstrem. Kapan saja ingin mengerjakan recoating bisa dilakukan tanpa hambatan kondisi ruangan. 

5 Jenis finishing kayu tanpa bau menyengat untuk dalam rumah

Setidaknya ada lima jenis finishing bebas bau yang Anda dapatkan dari pernis hingga pemolesan. Berikut ini kelima jenisnya: 

1. Pernis water based 

Salah satu jenis pernis berbahan dasar air, sehingga hampir tidak mengeluarkan bau menyengat. Cocok untuk mempertahankan warna alami kayu, karena lapisannya transparan atau semi transparan. 

Selain melindungi kayu dari goresan dan kelembapan, pernis water based juga cepat kering dan mudah diaplikasikan dalam ruangan. Salah satu produk terbaik yang bisa Anda gunakan adalah Biovarnish Clear Coat. 

Baca Juga: Perhatikan 7 Hal ini Sebelum Membeli Cat Pernis Kuas

2. Cat duco water based 

Cat duco versi water based yang memberikan hasil halus, solid, dan modern tanpa meninggalkan aroma kimia yang tajam. Cocok untuk furniture dengan warna solid yang ingin tampil lebih elegan. 

Karena bebas bau, proses pengecatan bisa dilakukan di area dalam rumah tanpa mengganggu aktivitas penghuninya. Anda bisa menggunakan Bioduco sebagai cat duco water based berkualitas yang aplikasinya bisa dengan spray gun dari skala rumahan hingga industri. 

3. Cat enamel water based 

Bukan hanya kayu, Anda juga bisa melakukan finishing tanpa bau dalam rumah dengan cat enamel berbahan dasar air. Daya rekat dan daya tutupnya yang baik, membuatnya tidak kalah berkualitas dari cat enamel solvent based. 

Hasilnya adalah tampilan mengkilap dan tahan lama, sangat cocok untuk perabot kayu yang sering terkena sentuhan atau gesekan. Salah satu pilihannya adalah cat Orchid Enamel yang tahan kelembapan dan ideal untuk area indoor maupun outdoor. 

4. Polyurethane water based

Jenis finishing yang memberikan perlindungan ekstra kuat terhadap goresan, panas, dan kelembapan, dengan hasil akhir bisa matte, satin, atau glossy. Dibandingkan polyurethane berbasis solvent, versi water based hampir tidak berbau, sehingga lebih aman digunakan dalam rumah. 

Cocok untuk finishing lantai kayu yang memiliki traffic tinggi bahkan meja makan yang membutuhkan banyak perlindungan. Anda bisa dengan aman menggunakan produknya seperti Biothane yang berbasis water based. 

5. Beeswax 

Beeswax merupakan pelapis bahan alami berbahan dasar lilin lebah yang aman, ramah lingkungan, dan bebas bau menyengat. Finishing ini bekerja dengan cara meresap ke dalam pori-pori kayu, memberikan perlindungan dari kelembapan sekaligus menonjolkan serat alami kayu. 

Penggunaannya pun relatif mudah, Anda hanya perlu mengoleskannya saja menggunakan kain lembut, kemudian dipoles sampai permukaan kayu terlihat mengkilap alami. Produk terbaik yang bisa Anda pakai saat ini adalah Biopolish Beeswax. 

Cara finishing tanpa bau dalam rumah 

Menggunakan bahan finishing water based yang bebas bau adalah salah satu langkah tepat untuk mengecat dalam rumah. Namun, untuk membuat pernapasan menjadi aman dan bebas bau, beberapa langkah mengecat berikut harus Anda ikuti:

1. Menggunakan alat pelindung diri 

Meskipun cat water based tidak mengeluarkan bau, Anda harus menggunakan alat pelindung diri seperti masker, kaca mata, hingga sarung tangan. Langkah ini untuk melindungi diri dari serpihan kayu bekas pengamplasan. 

Serpihan ini sama berbahayanya dengan cat yang berbau. Serbuk kayu bisa masuk ke pernapasan hingga mata dan berakhir pada gangguan kesehatan. Menggunakan perlindungan diri yang tepat akan mencegah Anda dari risiko gangguan tersebut. 

2. Membersihkan dan mempersiapkan permukaan kayu

Setelah alat pelindung diri dikenakan, lanjutkan dengan membersihkan permukaan kayu dari debu, kotoran. Anda juga perlu mengamplas untuk membuka pori kayu dari lapisan finishing lama menggunakan amplas halus. 

3. Menggunakan alat aplikasi yang tepat

Sesuai dengan jenis bahan finishingnya, Anda harus menggunakan alat aplikasi yang tepat. Misalnya, untuk Biovarnish, cat Orchid, Anda dapat menggunakan kuas berbulu nilon. Sedangkan cat duco seperti Bioduco hingga Biothane akan lebih mudah jika menggunakan alat semprot. 

4. Menciptakan lapisan tipis coating yang merata

Tidak perlu tebal, untuk hasil yang sempurna Anda bisa menciptakan lapisan tipis saja dari setiap coating. Ciptakan 2-3 lapisan untuk menghadirkan lapisan pelindung yang berkualitas dan tahan lama. 

5. Membiarkan kering sempurna dalam ruangan berventilasi  

Meskipun bebas bau, proses pengeringan tetap penting. Pastikan ruangan memiliki sirkulasi udara yang baik dengan membuka jendela atau menggunakan kipas. Ruangan juga harus bersih untuk mencegah debu menempel pada coating yang basah. 

Finishing kayu tanpa bau menyengat untuk dalam rumah adalah solusi cerdas bagi Anda yang ingin mempercantik furniture dan interior tanpa mengorbankan kenyamanan dan kesehatan keluarga. Dengan jenis cat yang tepat, Anda bisa mendapatkan hasil indah, tahan lama, dan tetap aan. 

Coba sendiri bahan cat dan langkah finishing yang bebas bau dengan menggunakan cat water based dari Bioindustries! Klik banner di bawah ini untuk konsultasi dan mendapatkan saran cat water based yang tepat. 

tanya cs bio
Hotline dan Konsultasi