Bioindustri Omnipresen

Blog

Cara Membuat Kerajinan Kayu Minimalis dengan Finishing Matte yang Elegan dan Modern

Memahami cara membuat kerajinan kayu minimalis dengan finishing matte jadi keterampilan penting bagi pengrajin kayu modern ini. Itu karena meningkatnya tren kerajinan kayu minimalis bagi masyarakat urban sebagai desain interior. 

Finishing matte menjadi pilihan utama karena mampu menonjolkan karakter alami kayu tanpa tampilan yang mencolok. Dibandingkan finishing glossy atau satin, matte memberikan kesan yang lebih kalem, lembut, dan elegan. 

Tampilan doff sangat cocok untuk pengrajin yang ingin menghasilkan produk bernuansa hangat, kekinian, dan estetis, baik untuk pasar lokal maupun mancanegara. Selain itu, finishing matte juga efektif menyamarkan goresan ringan dan sidik jari, membuat kerajinan tampak bersih lebih lama.

Bagaimana supaya Anda bisa menghasilkan tampilan kerajinan kayu yang minimalis dengan kesan matte? Simak cara lengkapnya. 

Persiapan alat dan bahan yang diperlukan 

Sebelum masuk ke proses pengerjaan, Anda harus mempersiapkan alat dan bahan secara lengkap. Tahap ini menjadi fondasi utama dalam cara membuat kerajinan kayu minimalis dengan finishing matte yang berhasil dan berkualitas tinggi.

Peralatan dasar

Untuk mendukung pengerjaan kerajinan kayu, berikut beberapa alat penting yang wajib disiapkan:

  • Gergaji tangan atau circular saw: Untuk memotong kayu sesuai ukuran.
  • Alat pahat untuk ukiran: Jika ingin menambahkan detail sederhana pada permukaan kayu.
  • Amplas manual dan mesin amplas (orbital sander): Untuk meratakan dan menghaluskan permukaan kayu.
  • Clamps (penjepit): Membantu saat proses penyambungan dan pengeringan lem.
  • Lem kayu (wood glue): Merekatkan bagian-bagian kayu dengan kuat dan permanen.
  • Kuas atau spray gun: Untuk proses finishing.
  • Alat pelindung diri: Seperti masker, sarung tangan, dan pelindung mat

Jenis kayu yang cocok

Karena kerajinan kayu minimalis menonjolkan kesederhanaan dan tekstur alami, pilih jenis kayu yang ringan dikerjakan namun tetap memiliki tampilan estetis.

  • Kayu pinus (jati belanda): Serat kayu halus, mudah dipotong, dan cocok untuk pewarnaan doff.
  • Kayu sungkai: Terkenal dengan tekstur kayu yang menarik dan mudah dibentuk.
  • Kayu mahoni: Warna dasar yang hangat dan permukaan halus, ideal untuk hasil akhir matte.
  • Kayu MDF atau multipleks kualitas tinggi: Cocok untuk desain geometris, ekonomis, dan mudah difinishing.

Produk finishing matte dari Biovarnish

Untuk hasil akhir yang maksimal, gunakan rangkaian produk Biovarnish berbasis air yang aman dan ramah lingkungan:

  • Biovarnish Wood Filler: Menutup pori kayu dan menyamarkan cacat permukaan.
  • Biovarnish Wood Stain: Memberikan warna natural yang mendalam sesuai serat kayu.
  • Biovarnish Clear Coat Matte: Memberikan lapisan pelindung akhir dengan tampilan matte yang tahan gores dan tidak mudah menguning.

Baca Juga: Macam-macam Finishing untuk Kerajinan Kayu yang Aman dan Ramah Lingkungan

Langkah-langkah membuat kerajinan kayu minimalis

Proses pembuatan kerajinan kayu membutuhkan ketelitian dan kreativitas. Setiap tahap harus dilakukan dengan cermat agar hasil akhirnya sesuai dengan desain yang direncanakan.

Persiapan dan menentukan desain

Langkah pertama adalah menentukan bentuk dan fungsi dari kerajinan yang akan dibuat. Apakah akan menjadi rak dinding, dudukan ponsel, kotak penyimpanan, atau dekorasi meja? 

Buat sketsa atau gunakan software desain untuk mendapatkan ukuran yang proporsional. Desain minimalis biasanya menekankan pada bentuk geometris dan struktur yang bersih tanpa ukiran berlebihan.

Proses perakitan

Setelah potongan kayu dipersiapkan sesuai desain, lanjutkan dengan menyusun bagian-bagian kayu dan merekatkannya menggunakan lem kayu. 

Gunakan clamp untuk menjaga posisi agar tidak bergeser saat proses pengeringan. Pastikan sambungan lurus, rapat, dan tidak mengeluarkan sisa lem berlebihan.

Anda perlu menunggu cukup lama agar lem mengering secara sempurna. Pilih juga jenis lem kayu yang tidak meninggalkan bekas secara jelas, sehingga hasil finishing bisa lebih mulus. 

Pengamplasan dan pembersihan kerajinan

Pengamplasan adalah proses vital dalam menciptakan permukaan kayu yang halus dan siap difinishing. Gunakan amplas kasar terlebih dahulu (misalnya grit 120) untuk meratakan permukaan, lalu lanjutkan dengan amplas halus (grit 240 atau grit 320) untuk hasil optimal. 

Bersihkan sisa debu amplas menggunakan kain microfiber atau blower agar finishing dapat menempel dengan sempurna. Debu dan segala jenis kotoran harus bersih agar tidak menghalangi cat baru menempel dengan sempurna. 

Cara aplikasi finishing matte yang sempurna 

Sebagai pengrajin, kualitas finishing sangat memengaruhi daya tarik produk Anda. Finishing matte membutuhkan teknik aplikasi yang rapi dan lapisan produk yang sesuai.

Berikut ini cara aplikasi yang sempurna dari nol:

Pemilihan produk finishing yang tepat

Produk finishing yang digunakan harus memiliki formula yang mampu meresap baik ke dalam pori kayu dan memberikan perlindungan jangka panjang. Biovarnish menjadi salah satu yang direkomendasikan karena bebas formalin, berbasis air, serta menghasilkan hasil akhir yang halus dan tidak mudah retak.

Selain itu, pilihan warna stain juga beragam yang dapat disesuaikan kembali dengan konsep proyek kerajinan Anda. 

Langkah aplikasi finishing

Mengaplikasikan Biovarnish tidak sulit, karena Anda hanya memerlukan tiga tahapan berikut:

  • Aplikasi wood filler: Gunakan spatula untuk mengoleskan Biovarnish Wood Filler pada permukaan kayu, terutama pada bagian yang memiliki pori terbuka atau cacat kecil. Setelah kering, amplas kembali hingga halus.
  • Pewarnaan dengan wood stain: Aplikasikan Biovarnish Wood Stain menggunakan kuas atau spray gun searah serat kayu. Tunggu hingga benar-benar kering sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya.
  • Finishing akhir dengan clear coat matte: Semprotkan atau oleskan Biovarnish Clear Coat matte secara merata. Untuk hasil maksimal, aplikasikan 2–3 lapis dengan jeda waktu kering antar lapisan sekitar 60 menit. Biarkan mengering sempurna sebelum kerajinan digunakan atau dikemas.

Tips agar kerajinan tampak elegan dan modern

Dalam setiap proses cara membuat kerajinan kayu minimalis dengan finishing matte, penting untuk memperhatikan detail agar hasil akhirnya benar-benar memikat dan sesuai dengan ekspektasi pasar.

Berikut ini tips yang akan membantu kerajinan Anda memiliki kesan modern dan elegan:

Memilih warna natural dan netral

Warna-warna stain seperti natural brown, grey oak, atau walnut memberikan kesan modern sekaligus hangat. Warna netral juga lebih fleksibel dipadukan dengan berbagai gaya interior, dari skandinavia, japandi, hingga industrial.

Menjaga permukaan tetap halus

Proses pengamplasan harus dilakukan secara menyeluruh. Pastikan tidak ada bekas serat kasar, tonjolan, atau sisa lem yang tertinggal. Permukaan yang rata dan halus akan membuat finishing matte tampak sempurna dan profesional.

Menyesuaikan dengan tren terkini 

Ikuti tren desain yang sedang populer seperti bentuk geometris sederhana, sentuhan warna monokromatik, dan elemen multifungsi. Kerajinan dengan desain yang up to date akan lebih mudah diterima pasar dan bernilai jual lebih tinggi.

Menguasai cara membuat kerajinan kayu minimalis dengan finishing matte tidak hanya memberikan peluang untuk menciptakan produk berkualitas tinggi, tetapi juga membuka jalan menuju pasar yang lebih luas. 

Finishing matte memberikan kesan elegan, alami, dan modern, sangat cocok untuk gaya hidup masa kini yang mengutamakan estetika sekaligus fungsi. Untuk mendapatkan hasil ini, Anda perlu menggunakan rangkaian produk Biovarnish. 

Pilihan warna stain yang beragam memudahkan Anda untuk menemukan yang paling cocok untuk desain minimalis. Tidak hanya itu, tampilan matte yang diberikan juga sangat optimal sekaligus melindungi. 

Ingin segera mendapatkan produk Biovarnish untuk proyek kerajinan Anda? Segera pesan dengan klik banner di bawah ini.

tanya cs bio
Hotline dan Konsultasi