Furniture teras memerlukan perlindungan ekstra agar tidak cepat rusak. Dengan pernis kayu tahan air, Anda bisa menjaga keindahan dan ketahanan kayu tetap optimal meski berada di luar ruangan sepanjang tahun.
Furniture kayu untuk teras tidak hanya dituntut indah, tetapi juga tangguh menghadapi panas dan hujan. Sayangnya, banyak pengrajin masih mengandalkan finishing biasa yang tidak mampu menahan kelembapan tinggi, sehingga warnanya pudar.
Tidak hanya itu, lapisan pernis yang buruk juga mudah mengelupas yang membuat tampilan menjadi buruk dan perlindungan berkurang. Solusinya ada pada saat pertama kali Anda melakukan finishing, yaitu dengan pernis tahan air.
Didukung dengan teknik aplikasi yang tepat, pernis akan menjaga keindahan sekaligus ketahanan kayu di area outdoor. Simak bagaimana cara aplikasi yang benar melalui artikel di bawah ini.
Prinsip dasar aplikasi yang harus dipahami pengrajin
Sebelum Anda mulai finishing, ada beberapa prinsip dasar yang setiap pengrajin pahami, seperti:
- Kayu harus benar-benar kering sebelum aplikasi, karena dampak pengaruh kelembapan substrat pada hasil finishing dapat menimbulkan bubble.
- Suhu dan kelembapan udara juga harus ideal saat aplikasi, dan hindari menggunakannya di bawah sinar matahari langsung agar tidak cepat kering.
- Lapisan tipis pernis lebih baik daripada lapisan tebal, agar pernis dapat merata dan meresap dengan baik dan terhindar dari masalah retak.
- Antar lapisan kayu perlu sanding ringan untuk menciptakan permukaan kasar yang membuat coating berikutnya melekat kuat.
Metode aplikasi pernis kayu tahan air untuk furniture teras
Jika Anda sudah memahami setiap tahapannya, maka mulailah dengan mengikuti metode aplikasi step by step berikut:
1. Persiapan kayu
Persiapan furniture kayu teras adalah langkah paling krusial karena permukaan yang halus dan bebas debu akan memaksimalkan daya rekat pernis. Caranya bisa dengan pengamplasan manual atau dengan mesin.
Berikut ini langkah-langkah mudah untuk mempersiapkannya:
- Amplas permukaan furniture teras secara bertahap, mulai dengan grit 120, kemudian perlahan berganti ke amplas 180 dan 220 terakhir.
- Anda bisa menciptakan bulatan pada sudut furniture yang tajam untuk mengamankan pemakaian furniture.
- Bersihkan seluruh debu dan kotoran dengan kain lembap, kemudian biarkan kering.
2. Pemeriksaan kelembapan kayu
Kelembapan yang tinggi akan membuat pernis menempel kurang sempurna dan menimbulkan gelembung atau retak ketika mengering. Untuk memeriksanya, Anda dapat menggunakan moisture meter dan pastikan kadarnya kurang lebih 12%.
Apabila hasilnya terlalu lembap, maka Anda bisa melakukan pengeringan alami atau menempatkan furniture pada ruang yang kering hingga kadar ideal tercapai. Tahapan ini penting agar lapisan pernis tahan air dan bekerja maksimal.
3. Persiapan pernis
Sebelum aplikasi pernis kayu anti air, Anda harus melarutkannya terlebih dahulu agar mudah untuk diaplikasikan. Jika menggunakan pernis water based, Anda hanya perlu menambahkan air sesuai komposisi yang tertera pada kemasan.
Misalnya, Anda menggunakan Biovarnish Clear Coat, maka larutkan terlebih dahulu dengan perbandingan 2 air : 1 bahan. Aduk hingga merata dan jangan sampai ada pernis yang masih menggumpal atau mengendap.
Dalam persiapan pernis ini, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, seperti:
- Aduk pernis secara perlahan agar tidak muncul gelembung yang akan membuat finishing tidak rapi.
- Pastikan membaca petunjuk komposisi bahan dan pelarut pada kemasan pernis.
- Siapkan wadah terpisah untuk melarutkan, hindari langsung dari wadah pernis agar lebih aman.
Baca Juga: Cat Kayu Paling Bagus Untuk Finishing Garden Furniture
4. Aplikasi lapisan pertama
Coating yang diaplikasikan pertama kali berfungsi sebagai lapisan dasar untuk menutup serat kayu sekaligus meningkatkan daya lekat lapisan berikutnya. Anda bisa mengaplikasikan pernis langsung dan pastikan hanya tipis.
Selain pernis, Anda juga bisa membuat lapisan pertama ini dari sanding sealer yang biasanya diaplikasikan untuk lapisan antar coating. Sanding sealer yang digunakan juga harus memiliki jenis pelarut yang sama dengan pernis.
Untuk tahap lapisan pertama ini, ada beberapa hal penting untuk diperhatikan:
- Mengaplikasikannya tipis dan merata menggunakan kuas atau alat semprot.
- Biarkan coating membasahi seluruh permukaan kayu dengan rapi.
- Tunggu kering sesuai saran pabrik. Jika menggunakan Biovarnish Anda hanya perlu menunggu 30 menit saja.
5. Sanding ringan antar lapisan
Tahapan paling penting adalah pengamplasan. Setelah lapisan pertama kering, Anda bisa mengamplas dengan ringan dari grit 400 yang akan menciptakan permukaan kasar demi mendukung coating berikutnya menempel kuat.
Selain itu, pengamplasan juga akan memastikan permukaan akhir furniture lebih halus dan rata, serta mengurangi risiko gelembung atau pengelupasan. Selama proses ini, Anda perlu memerhatikan:
- Pengamplasan hanya ringan, tanpa tekanan keras dan searah serat kayu.
- Selesai mengamplas, selalu periksa permukaan kayu dan pastikan bebas kerusakan.
- Bersihkan debu amplas sebelum Anda memulai lapisan selanjutnya.
6. Building coats
Ulangi aplikasi lapisan tipis sebanyak 2-4 kali atau sesuai dengan rekomendasi pabrikan hingga film cukup tebal. Pada area vertikal, gunakan lapisan sangat tipis agar hasilnya tidak menetes.
Setiap sebelum mengaplikasikan ulang, Anda harus pastikan lapisannya benar-benar kering untuk membangun ketahanan maksimal. Selain itu menghindari coating rusak karena brush mark.
Selama proses ini, Anda bisa memastikan beberapa hal berikut:
- Ciptakan 2-4 lapisan yang tipis saja.
- Pastikan setiap lapisan merata dan hindari efek sagging.
- Di setiap lapisan, Anda perlu menunggu kering agar siap diulangi.
- Di masing-masing lapisan Anda juga harus mengamplas halus.
7. Curing dan pemeriksaan akhir
Cat pernis kayu yang bagus tidak terlepas dari waktu curing yang tepat dan pemeriksaan akhir. Untuk curing penuh, biasanya membutuhkan waktu beberapa hari, sedangkan untuk Biovarnish bisa menunggu hingga 24 jam.
Terakhir, periksa film akhir apakah ada cacat seperti bintik, gelembung, atau retakan halus. Jika Anda menemukannya maka harus segera diperbaiki untuk mendapatkan hasil lebih halus dan rapi.
Tips memperbaiki pernis yang muncul cacat
Bagaimana jika ada cukup banyak cacat pada pernis furniture teras? Untuk membuatnya menjadi lebih rapi, berikut ini tips mudah untuk Anda ikuti:
- Sanding ringan pada area lokal yang mengalami kerusakan, baik itu retakan atau gelembung.
- Ketika lapisan sudah menjadi halus, Anda bisa menggunakan kuas halus atau tusuk gigi untuk mengisi pinholes dengan pernis, tipis saja.
- Biarkan bagian yang sudah diperbaiki kering dan tampilan cacat tidak terlihat lagi.
- Jika ingin lebih rapi lagi, Anda bisa mengaplikasikan pernis sekali lagi ke seluruh permukaan setelah perbaikan.
Dengan metode aplikasi pernis kayu tahan air yang tepat, Anda tidak perlu khawatir lagi dengan perlindungan dan tampilan furniture kayu teras. Permukaan kayu pasti hasilnya rapi dan terlindungi dari masalah goresan, panas, maupun kelembapan.
Apalagi jika Anda menggunakan Biovarnish Clear Coat yang memiliki dua pilihan tampilan glossy dan matte. Pernis berbasis air ini bisa Anda aplikasikan dengan mudah, baik kuas, spray gun, hingga roller.
Ingin segera mengecat pernis furniture teras pada proyek Anda selanjutnya? Dapatkan Biovarnish Clear Coat sekarang juga dengan klik banner di bawah ini. Anda juga bisa konsultasi bersama tim Bio untuk menemukan pilihan produk lainnya.
