Bioindustri Omnipresen

Blog

Biovarnish, Cat Kayu untuk Pintu Interior dan Exterior

Finishing pintu berbahan kayu menggunakan cat kayu untuk pintu bisa dikatakan merupakan pekerjaan yang susah-susah gampang. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi hasil finishing yang harus diperhatikan. Diantaranya fungsi produk yang difinishing, model, substrat dan harga produk.

Tujuan Finishing

  1. Pertama, untuk meningkatkan nilai keindahan dari substrat kayu.
  2. Kedua, untuk meningkatkan keawetan bahan kayu.
  3. Ketiga, untuk meningkatkan keteguhan gesek dan pukulan.
  4. Keempat, untuk memberikan perlindungan dari faktor eksternal
  5. Kelima, untuk meningkatkan nilai tambah dan nilai jual.
  6. Keenam, untuk meningkatkan penampilan dan estetika barang.

Cat kayu Biovarnish untuk pintu interior dan eksterior

finishing-pintu-dengan-biovarnish-5

Cara mudah aplikasi plitur Biovarnish water based yang aman dan tidak bau

Berikut cara dan peralatan yang perlu Anda siapkan jika akan melakukan finishing untuk pintu

Peralatan kerja

  1. Kuas spon 2 inchi dan 4 inchi. Kuas kayu yang kecil berguna untuk bidang cat yang kecil seperti pinggiran kaca jendela dan lis. Kuas ukuran 2 inchi untuk mengecat bidang kusen. Kuas yang berukuran 4 inchi untuk mengecat bidang yang lebar, seperti daun pintu.
  2. Kape/pisau scrape gunanya untuk meratakan wood filler ke permukaan kayu.
  3. Kain bal, kain politur. Kain ini berfungsi untuk mengelap dan membersihkan selama proses pengecatan.
  4. Kertas amplas no 180, 270, 320, 400

Bahan material

  1. Wood Filler Biovarnish . Pilih mau warna jati atau ramin.
  2. Wood Stain Biovarnish . Pilih warna sesuai konsep finishing yang akan dihasilkan.
  3. Clear Coat Biovarnish . Tersedia dalam dua tingkat glossy, yaitu gloss dan matte.

Langkah-langkah pengerjaan

  1. Bersihkan media kayu yang akan dicat dari kotoran, minyak. Jika belum diamplas, pastikan untuk diamplas sampai halus.
  2. Tutup cacat kayu dan pori-pori besar dengan wood filler. Jika lubang sekitar 5-10 mm, campur wood filler dengan serbuk kayu. Jika lubang di atas 10 mm, sebaiknya isi dengan dowel, baru aplikasikan wood filler untuk mengisi lubang kecil yang tidak tertutup dowel. Setelah itu amplas habis, hingga yang tersisa adalah yang mengisi pori-pori.
  3. Bersihkan permukaan kayu dari debu bekas amplas menggunakan kain ball politur.
  4. Lakukan pengecatan dengan wood stain yang diencerkan dengan air. Aplikasikan menggunakan kuas halus atau oleskan dengan kain katun bersih ke permukaan media. Tunggu hingga didapatkan kering sentuh (15-20 menit). Ulangi lagi sampai mendapatkan warna yang diharapkan.
  5. Aplikasikan Biovarnish Clear Coat menggunakan kuas spon yang sudah disiapkan. Sesuaikan kuas dengan lebar bidang. Jika perlu, encerkan dengan air. Jangan lupa aduk hingga homogen. Tunggu hingga didapatkan kering sentuh (15-20 menit). Ulangi lagi sampai mendapatkan ketebalan lapisan film dan tingkat glossy yang diharapkan.

 

Tahap pengeringan

  1. Kering sentuh merupakan waktu yang dibutuhkan agar lapisan coating cukup kering saat disentuh dan tidak menimbulkan marking. Kering sentuh Biovarnish berkisar antara 15-20 menit.
  2. kering amplas merupakan waktu yang dibutuhkan lapisan coating siap untuk diamplas. Kering amplas Biovarnish berkisar antara 30-60 menit.
  3. kering packing merupakan waktu yang dibutuhkan lapisan coating agar siap di-packing. Kering packing Biovarnish berkisar antara 1×24 jam.
  4. full curing merupakan waktu yang dibutuhkan lapisan coating benar-benar kering sempurna dan siap untuk dilakukan uji terhadap hasil finishing. Misalnya uji bonding, uji weathering, dan lain sebagainya.

Selamat mencoba melakukan finishing dengan cat natural water based, Sobat Bio!

Untuk mendapatkan produk Cat Pintu Kayu Biovarnish, Anda bisa menghubungi CS kami melalui kontak WhatsApp berikut ini CTA Order Produk Finishing Kayu

tanya cs bio
Tanya Bio!